Bogor – Fakultas Farmasi Militer (FFM) Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) melaksanakan workshop kurikulum dengan tema “Teaching and Learning Workshop Between the Faculty of Pharmacy, Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM) and the Faculty of Military Pharmacy, The Republic of Indonesia Défense University”. Kegiatan workshop ini diselenggarakan sebagai wujud implementasi Perjanjian Kerjasama (PKS) yang dilaksanakan oleh FFM Unhan RI dengan Fakultas Farmasi UKM pada bidang Pendidikan, khususnya terkait dengan Proses Pembelajaran dan Pengajaran yang dilaksanakan melalui daring zoom meeting pada Kamis 25 November 2021.
Tujuan dari workshop ini adalah (1) sharing informasi mengenai keragaman dan konten kurikulum ilmu farmasi, (2) brainstorming pendekatan proses pengajaran antara Fakultas Farmasi UKM dan Fakultas Farmasi Militer Unhan RI.
Pemateri pertama adalah Dekan Fakultas Farmasi UKM, Associate Professor Dr. Mohd Makmor Bakry dengan judul OBE Curriculum Development and Diversity of Innovation in Teaching and Learning. Dr. Mohd menyampaikan terima kasih dan sangat bahagia dapat menyampaikan materi ini bersama dengan Fakultas Farmasi Militer Unhan RI sebagai bagian dari brainstorming terkait dengan pengembangan kurikulum pendidikan farmasi di tingkat regional ASEAN dan internal Fakultas Farmasi UKM. Salah satu hal penting yang disampaikan adalah mengenai metode pembelajaran dalam kurikulum OBE diantaranya theory based (lectures, tutorials, practical), scenario based (case study), animation based, social based (community project), simulation based (clinical simulation, role play), game based, dan practice based (visits, clinical attachment,and industrial training).
Pemateri kedua adalah Dekan Fakultas Farmasi Militer (FFM) Unhan RI, Prof. Dr. apt. Yahdiana Harahap, MS dengan judul Integration of OBE Curriculum in Military Pharmacy Learning System. Prof. Yahdiana Harahap menyambut baik dan mengucapkan terima kasih kepada jajaran dekan dan staf Fakultas Farmasi UKM atas kesediaannya dalam pelaksanaan workshop ini. Dekan FFM Unhan RI menyampaikan tentang strategi penyusunan kurikulum berdasarkan metode OBE yang diterapkan dalam kurikulum program sarjana (S1) Ilmu Farmasi FFM Unhan RI. Poin penting yang ditekankan oleh Dekan FFM Unhan RI adalah proses penyusunan profil lulusan dan hasil pembelajaran (Graduate Profile and Learning Outcome) yang sesuai dengan kebutuhan di instalasi TNI. Selain itu juga disinggung tentang Curriculum Paradigm as a Program yaitu bagaimana alur dalam proses Perencanaan (Design), Pembelajaran (Learning) sampai luaran (Output), dan peran di masyarakat termasuk lingkungan TNI (Outcome).
Melalui kegiatan workshop ini diharapkan dapat memberikan solusi kolaboratif dalam perencanaan dan implementasi kurikulum yang berbasis OBE baik di Fakultas Farmasi UKM maupun di Fakultas Farmasi Militer Unhan RI serta meningkatkan pengembangan di bidang pendidikan, dan kualitas sumber daya manusia. Hal ini tentunya sejalan dengan Visi Unhan RI untuk mencapai World Class Defence University.
Turut hadir dalam workshop ini diantaranya Wakil Dekan FFM Unhan RI Kol. Dr. apt. Widyati, M.Clin.Pharm, Sesprodi Sarjana Farmasi FFM Unhan RI Kol. Dr. Timbul Partogi H. S., M.Si., Dosen dan Staff Fakultas Farmasi UKM, Undangan yang terdiri atas Dosen dan staf universitas yang berasal dari Filipina dan Thailand serta jajaran Dosen dan Tenaga Kependidikan FFM Unhan RI.