Jakarta – Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI (Purn.) Dr. Anton Nugroho, M.M.D.S., M.A., menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) Duta Besar Republik Islam Iran untuk Indonesia, H.E. Mr. Mohammad Boroujerdi. Penerimaan kunjungan berlangsung di Ruang Tamu Rektor Unhan RI, Gedung Rektorat Kampus Pascasarjana Unhan RI, Jl. Salemba Raya No.14, Jakarta Pusat, Rabu (2/7).
Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya memperkuat diplomasi akademik (academic diplomacy) antara Indonesia dan Iran, khususnya dalam konteks kerja sama pendidikan tinggi. Pertemuan berlangsung dalam suasana terbuka dan penuh semangat kolaboratif, mencerminkan hubungan bilateral yang telah terjalin erat antara kedua negara selama lebih dari tujuh dekade.
Dalam sambutannya, Rektor Unhan RI menyampaikan apresiasi atas kunjungan Duta Besar Iran yang dinilai sebagai bentuk komitmen bersama dalam membangun hubungan yang lebih substantif di bidang pendidikan, riset, dan pengembangan akademik. Beliau juga menegaskan bahwa Unhan RI siap memainkan peran sebagai policy-oriented university dalam memperkuat jejaring pendidikan tinggi global dan memperluas dialog akademik lintas kawasan.
Dalam kesempatan Rektor Unhan RI dan Dubes Iran mendiskusikan berbagai peluang kolaborasi strategis, mulai dari pengembangan teknologi dan riset bersama (joint research), hingga pertukaran akademik dan mobilitas internasional antara mahasiswa dan dosen. Dalam pertemuan tersebut, dibahas pula pentingnya kerja sama di bidang keamanan maritim, penanggulangan terorisme, medis militer, dan penguatan kapasitas sumber daya manusia melalui skema beasiswa dan program pelatihan.
Dubes Iran, H.E. Mr. Mohammad Boroujerdi, dalam kesempatan tersebut menyampaikan kesiapan Pemerintah Iran untuk membuka ruang kerja sama pendidikan dan penelitian dengan Unhan RI. Beliau juga menawarkan program beasiswa bagi mahasiswa Indonesia yang berminat melanjutkan studi di lembaga pendidikan tinggi di Iran, serta menyampaikan undangan resmi kepada Rektor Unhan RI untuk berkunjung ke Iran dalam rangka penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU).
Sebagai wujud konkret dari inisiatif ini, Dubes Iran juga menyampaikan ketertarikannya untuk menjadi dosen tamu (guest lecturer) di Unhan RI serta membuka peluang pelaksanaan kursus bahasa Persia. Inisiatif ini penting dalam mempererat pemahaman lintas budaya dan meningkatkan wawasan kadet mahasiswa Unhan RI mengenai geopolitik kawasan secara lebih komprehensif.
Menanggapi hal tersebut, Rektor Unhan RI menyambut baik seluruh rencana kerja sama yang ditawarkan dan segera menindaklanjuti melalui penyusunan naskah kerja sama formal. Rektor Unhan RI juga menyampaikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan mobilitas dosen dan mahasiswa, serta pengembangan kurikulum berbasis tantangan global dalam dunia pertahanan dan keamanan.
Pertemuan ini diakhiri dengan kesepahaman bahwa kerja sama antara Unhan RI dan Iran akan diarahkan pada penguatan kapasitas institusional, peningkatan kualitas akademik, serta kontribusi aktif dalam menjaga perdamaian dan stabilitas kawasan melalui pendekatan knowledge diplomacy. Rektor Unhan RI dan Dubes Iran optimistis bahwa inisiatif ini akan menghasilkan program-program unggulan yang inklusif, berkelanjutan, dan saling menguntungkan (mutual benefit cooperation).
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh, Dekan Fakultas Strategi Pertahanan (FSP) Unhan RI, Mayor Jenderal TNI Dr. Oktaheroe Ramsi, S.I.P., M.Sc., Kepala Biro Perencanaan, Kerjasama, dan Hubungan Masyarakat (Karorenkermahumas) Unhan RI, Marsekal Pertama TNI Dedy Ghazi Elsyaf, M.Si., Pengembang Penilaian Pendidikan Madya Biro Akademik dan Kemahasiswaan Unhan RI, Kolonel Inf Dehes Sandy, S.Psi., M.I.P., Analis Kebijakan Madya Bidang Kerja Sama, Kolonel Sus Dr. Samsul Bahari, M.Bus., Pranata Humas Ahli Madya, Kolonel Arm M. Taher AM., S.Pd., M.Han., Atase Pertahanan Iran, dan staf Duta besar Iran.
Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan cinderamata, yang dilanjutkan dengan pengisian buku tamu Rektor Unhan RI serta sesi foto bersama.
(Humas Unhan RI).