Bogor– Universitas Pertahanan (Unhan) sebagai satu-satunya perguruan tinggi bidang pertahanan dan bela negara yang diselenggarakan oleh pemerintah akan menyelenggarakan Seminar International Defense Science Seminar (IIDSS) pada tanggal 12-13 Juli 2017 dengan tema “New Thinking for Strategy Policy in the Field of Security, Stability, and Humanity Affairs in the Asia Pacific and Oceania Regions” di Sentul. Bogor.
Seminar international ini akan membahas topik-topik terkait dengan ilmu pertahanan dan teknologi pertahanan, dengan menghadirkan 16 pembicara internasional dan delapan pembicara nasional yang akan dibagi dalam empat bagian utama; Security, Stability, Human Security, dan Human Welfare. Setiap bagian akan didiskusikan dengan dua perspektif (defense studies dan defense technologies) oleh tiga pembicara dengan masing-masing sub-topik. Pembicara tersebut datang dari berbagai institusi dari luar dan dalam negeri seperti Cranfield University, National Renewable Energy Laboratory, Southeast Asian Conflict Studies Network, Kongsberg, SIPRI, CSIS Indonesia, Dewan Energi Nasional, Indonesia’s Center for Geological Studies.
Acara pokok akan diadakan di Hotel Aston Sentul dan acara gala dinner akan dilaksanakan di Sentul International Convention Center (SICC). IIDSS sendiri akan menjadi seminar internasional bidang ilmu pertahanan pertama di Indonesia dengan mengundang para rektor atau dekan dari 11 Universitas Pertahanan dari negara lain, yaitu Jepang, Amerika Serikat, Korea Selatan, India, Vietnam, Perancis, Thailand, Inggris, Ethiopia, Australia, dan Qatar. IIDSS juga mengundang Duta Besar dan Atase Pertahanan yang bertugas di Jakarta, serta kepala organisasi internasional dan think tank di Jakarta.
Peserta lainya termasuk lebih dari 500 yang terdiri dari politisi, praktisi, pemangku kebijakan, dan civitas akademika dari multi-disiplin baik berasal dari Indonesia maupun luar negeri. (An).
Autentifikasi: Kabag Humas Unhan
