Bogor – Indonesian Researcher Association (IRA) menyelenggarakan webinar dengan tema “Strategi Penelitian di Era Pandemi Covid-19”, kegiatan ini dibuka oleh Rektor Universitas Pertahanan Laksamana Madya TNI Dr. Amarulla Octavian S.T., M.Sc., DESD., merupakan kerjasama pusat studi Prodi Ekonomi Pertahanan Fakultas Manajemen Pertahanan Unhan bekerjasama dengan IRA dan dilaksanakan melalui video converence dengan aplikasi zoom. Kamis (2/07).
Rektor Unhan menyampaikan Keynote speechnya, menyampaikan ditengah situasi pandemi Covid-19, adanya kebijakan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), menyebabkan setiap pergerakan dalam lini sosial masyarakat termasuk penelitian menjadi terbatas. kondisi tersebut menjadi pertimbangan, perlu adanya kegiatan diskusi untuk membahas bagaimana kegiatan penelitian harus tetap berjalan menurut kaidah ilmiah yang berlaku.
Selain itu tujuan penelitian secara umum adalah untuk menemukan, menginterpretasikan dan merevisi, atau mengkritisi fakta-fakta yang ditemukan. untuk menemukan suatu data guna kepentingan dan tujuan tertentu, penelitian harus dilakukan secara ilmiah berdasarkan ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan sistematis.
Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan Unhan yang juga sebagai Ketua Formatur IRA Laksda TNI Dr. Suyono Thamrin, Drs., S.T., M.Eng.Sc., CIQaR., CIQnR, menyampaikan, tujuan penyelenggaraan webinar sebagai sarana untuk memperoleh pendalaman dan pemahaman mahasiswa terhadap implementasi Filsafat Ilmu dan Metodologi Penelitian, Sosiologi Ekonomi, sebagai objek studi pembahasan,selain itu menambah informasi dan sense of academic bagi seluruh mahasiswa.
Narasumber webinar antara lain Prof. Dr. Burhan Bungin, M.Si., Ph.D., CIQaR., CIQnR (Universitas Ciputra), Prof. Dr. Retno Dwi Suyanti, M.Si., CIQaR (Universitas Negeri Medan), Prof. Ir. I Nyoman Pujawan, M.Eng., Ph.D., CSCP (Institut Teknologi Sepuluh November), Prof. Dr. Aminullah Assegaf, SE., MS., MM., M.Ak., CIQaR (Universitas Dr. Sutomo).
Webinar ini diawali dengan pemaparan Prof. Dr. Burhan Bungin, M.Si., Ph.D., CIQaR., CIQnR (Universitas Ciputra) dengan tema “Perkembangan Social Research Methods Di Dunia”, dalam kesempatan dijelaskan masyarakat saat ini memerlukan inovasi metodologi yaitu Paradigma Pragmatisme dan Paradigma Pos modern
Sementara Prof. Dr. Retno Dwi Suyanti, M.Si., (Universitas Negeri Medan) memaparkan tentang “Strategi Penelitian Pendidikan Sains Di Masa New Normal” menjelaskan tentang Perguruan Tinggi Kedinasan berbasis hots (high order thinking skill) merupakan pengembangan keprofesian berkelanjutan yang dapat dijadikan alternatif penelitian pendidikan sain, penelitian kuantitatif dengan hipotesis deskriptif (one sample t-test) dan tinjauan efektifitas tindakan dengan gain ternormalisasi (G) merupakan alternatif lain penelitian pendidikan di masa “new normal” dan penelitian invensi dengan metode kombinasi diarahkan ke penulisan manuscript jurnal international bereputasi.
Narasumber ke tiga Prof. Ir. I Nyoman Pujawan, M.Eng., Ph.D., CSCP (Institut Teknologi Sepuluh November), memaparkan tentang “Strategi Penelitian dimasa Covid-19” dalam pemaparannya dijelaskan untuk melakukan penelitian dan publikasi. Menurutnya, motivasi terbesar itu hadir untuk berkontribusi pada bidang keilmuan Manajemen Rantai Pasok, Melakukan penelitian yang berkontribusi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan adalah tujuan.
Dalam sesi terakhir pemaparan dilakukan oleh Prof. Dr. Aminullah Assegaf, SE., MS., MM., M.Ak., CIQaR (Universitas Dr. Sutomo) dengan tema “ Strategi Penelitian diera Pandemic Covid-19” yang menjelaskan tentang Perbedaan Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif meliputi, Desain Penelitian, Analisi Data , Subyek Penelitian, Cara pandang Fakta, Pengumpulan Data, Representasi Data, Implikasi Hasil Riset, Macam Metode, Tujuan Penelitian, Jenis Data.
Peserta yang mendaftar Webinar ini kurang lebih 700, dengan peserta yang berhasil joint 305 dengan antusias mengikuti jalannya seminar online ini, terlebih para narasumber adalah para pakar yang ahli di bidangnya sehingga diskusi cukup menarik diwarnai tanya jawab dari peserta kepada narasumber terkait dengan topik research dan metodologi yang dikembangkan.(Anh)
Mengetahui : Kabag Humas Unhan
