Banten — Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI (Purn.) Dr. Anton Nugroho, M.M.D.S., M.A., melakukan kunjungan resmi ke Posko Mentarlat Korem 064/MY dan proyek desalinasi air di Pondok Pesantren Salafiyah Al-Idrisiyah, Kampung Sampang Tegal Kuding, Kelurahan Terumbu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, pada Sabtu (12/6/2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Latihan Integrasi Taruna Wreda Nusantara (Latsitarda) ke-XLV/2025, yang bertujuan memperkuat sinergi antar taruna, kadet, dan mahasiswa dari berbagai lembaga pendidikan kedinasan serta mendukung pemberdayaan masyarakat.
Dalam kegiatan tersebut, Rektor Unhan RI didampingi oleh para pejabat Eselon I dan II, jajaran dekan fakultas, dan pimpinan lembaga di lingkungan Unhan RI. Kunjungan ini disambut langsung oleh Danrem 064/MY Brigjen TNI Adrian Susanto, Danmentarlat Kolonel Arh Tri Sugiyanto, S.Sos., Komandan Satgas Unhan Kolonel Mar Sugiharto, S.H., M.H., serta tokoh masyarakat dan agama setempat.
Proyek desalinasi air yang dikembangkan di lokasi ini merupakan hasil inovasi kadet mahasiswa Unhan RI, dengan kolaborasi taruna Akmil, AAL, AAU, Praja IPDN, dan taruna PSSN. Teknologi ini dirancang untuk menjawab tantangan ketersediaan air bersih di wilayah yang memiliki sumber air payau dan asin. Kehadiran proyek ini menunjukkan peran aktif lembaga pendidikan pertahanan dalam menghasilkan solusi konkret berbasis teknologi tepat guna yang dapat dimanfaatkan secara langsung oleh masyarakat.
Dalam sambutannya, Rektor Unhan RI menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung suksesnya pelaksanaan Latsitarda 2025 di wilayah Banten, termasuk dalam pengembangan proyek desalinasi air. Ia menilai bahwa inovasi teknologi seperti ini merupakan contoh nyata dari kontribusi kadet mahasiswa dalam menjawab kebutuhan masyarakat secara langsung.
Rektor juga menyampaikan bahwa kadet mahasiswa dan para taruna adalah generasi penerus dan tulang punggung masa depan bangsa. Oleh karena itu, mereka didorong untuk senantiasa menunjukkan dedikasi dan profesionalisme dalam setiap kegiatan, serta menjadi teladan positif di tengah masyarakat.
Ia menekankan pentingnya membangun jejaring dan semangat korps antar-institusi pendidikan kedinasan. Menurutnya, kolaborasi seperti ini sangat strategis untuk memperkuat karakter dan integritas kader bangsa.
Lebih lanjut, Rektor menyampaikan bahwa proyek desalinasi ini menjadi contoh konkret bagaimana penguasaan teknologi sangat diperlukan dalam mendukung ketahanan nasional. Ia menegaskan bahwa kemandirian dalam bidang teknologi merupakan salah satu kunci dalam menjaga kedaulatan negara. Ia berharap kegiatan seperti ini dapat menjadi momentum dalam memperkuat solidaritas, karakter, dan daya juang para kadet mahasiswa sebagai bagian dari kader pertahanan bangsa.
Turut hadir dalam kunjungan ini antara lain:
• Wakil Rektor Akademik & Perencanaan, Laksda TNI Dr. Agus Adrianto, S.T., M.M., ASEAN Eng.
• Wakil Rektor Kerja Sama, Kelembagaan, Inovasi & Teknologi, Mayjen TNI Dr. Helda Risman, M.Han., CIQaR.
• Kepala LPPN, Mayjen TNI Muslimin Fahsyah, S.E., M.Si.
• Dekan FSP, Mayjen TNI Dr. Oktaheroe Ramzi
• Dekan FKN, Mayjen TNI Dr. Rachmat Setia Wibawa
• Karo AK, Brigjen TNI Yudianto Putrajaya, S.E., M.M.
• Karo Kuum, Brigjen TNI Ranon Sugiman
• Wadek I FSP, Brigjen TNI Elvis Rudi
• Wadek I FTTP, Marsma TNI Dr. Sovian Aritonang
Kehadiran Rektor Unhan RI di lokasi kegiatan menjadi simbol komitmen kuat institusi dalam mendorong kontribusi nyata pendidikan tinggi pertahanan terhadap pembangunan nasional. Proyek desalinasi tidak hanya menjadi wujud inovasi, tetapi juga cerminan semangat pengabdian kadet mahasiswa Unhan RI yang siap menjawab tantangan masa depan bangsa melalui solusi yang berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi.
Unhan RI terus berupaya mencetak kader pertahanan negara yang unggul, inovatif, dan berkarakter—yang tidak hanya siap dalam konteks militer dan akademik, tetapi juga mampu hadir secara aktif di tengah masyarakat sebagai agen perubahan dan penjaga kedaulatan bangsa.
(Humas Unhan RI)