Sentul – Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI (Purn.) Dr. Anton Nugroho, M.M.D.S., M.A., menerima audiensi Direktur Utama PT. Solusi Intek Indonesia, Victor, S.T., di Ruang Tamu Rektor, Gedung Dekanat B, Kampus Bhinneka Tunggal Ika Unhan RI, Sentul, Bogor. Kamis (21/8).
Rektor Unhan RI dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kehadiran jajaran PT. Solusi Intek Indonesia di Kampus Baru Unhan RI “Bhinneka Tunggal Ika”, yang baru diresmikan pada 11 Juni 2025 oleh Presiden RI Jenderal TNI (Purn.) Prabowo Subianto, didampingi Presiden ke-6 Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. Susilo Bambang Yudhoyono, dan Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Purn.) Dr. Sjafrie Sjamsoeddin. Rektor menegaskan bahwa kampus baru ini menjadi simbol transformasi Unhan RI menuju pusat pendidikan, riset, dan inovasi pertahanan modern yang siap mendukung kemandirian bangsa.
Dalam penerimaan kunjungan ini, Rektor Unhan RI turut didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi Unhan RI.
Mengawali audiensi, Direktur Utama PT. Solusi Intek Indonesia, Victor, S.T., memaparkan pengalaman riset dan pengembangan teknologi yang telah dilakukan perusahaannya, mulai dari software, sistem cyber, hingga perangkat pertahanan darat, laut, dan udara. Ia menegaskan pentingnya membangun Artificial Intelligence (AI) nasional yang aman dan relevan dengan kebutuhan Indonesia, guna mengurangi ketergantungan pada produk asing yang rawan membocorkan data strategis.
Selain itu, perusahaan menyoroti peran Unhan RI sebagai mitra strategis yang lebih fleksibel untuk menginisiasi pembangunan laboratorium AI pertahanan dan pusat data berbasis GPU. Kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan riset yang langsung aplikatif, mendukung TNI–Polri, serta berkontribusi pada program prioritas nasional, termasuk ketahanan pangan dan logistik pertahanan.
Menanggapi hal tersebut, Rektor Unhan RI menekankan bahwa pengembangan AI dan Robotics harus dilakukan dengan penuh kehati-hatian, secara bertahap, realistis, dan berorientasi pada kebutuhan strategis pertahanan. Beliau juga mengingatkan pentingnya menjaga keseimbangan antara publikasi akademis untuk memperkuat reputasi internasional dengan perlindungan data strategis negara.
Audiensi ini menghasilkan kesepahaman awal untuk menjajaki kerja sama riset strategis antara Unhan RI dan PT. Solusi Intek Indonesia. Kolaborasi ini diharapkan mampu memperkuat sistem pertahanan negara, mendorong kemandirian teknologi berbasis AI dan Robotics, serta memberikan manfaat nyata bagi masyarakat luas.
(Humas Unhan RI).
Peliput : Agus/Irfan/Dwiki
Reporter : Agus.
Editor : M.Taher.