Bogor – Dekan Fakultas Farmasi Militer (FFM) Unhan RI melaksanakan kunjungan ke School of Pharmaceutical Sciences Universiti Sains Malaysia (USM). Dalam kunjungan tersebut Dekan FFM Unhan RI didampingi oleh Dosen, Staf Kependidikan, dan Kadet Mahasiswa FFM Unhan RI. Penang, Malaysia, Senin (03/07).
Kunjungan Dekan FFM Unhan RI di School of Pharmaceutical Sciences USM diterima oleh Dekan School of Pharmaceutical Sciences USM, Assoc. Prof. Dr. Nurzalina Binti Abdul Karim Khan, Deputi Dekan School of Pharmaceutical Sciences USM, Dr. Nur Hidayah Kaz Binti Abdul Aziz, beserta Dosen dan Staf Kependidikan School of Pharmaceutical Sciences USM.
Dekan School of Pharmaceutical Sciences Universiti Sains Malaysia, dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat datang kepada delegasi Fakultas Farmasi Militer Universitas Pertahanan Republik Indonesia (FFM Unhan RI). Selanjutnya Dekan School of Pharmaceutical Sciences USM memberikan paparan mengenai sejarah, disiplin ilmu, kurikulum, dan keunikan School of Pharmaceutical Sciences USM yang sudah berdiri sejak 1972 dan menjadi Kampus tertua ke-2 di Malaysia. Konsentrasi disiplin ilmu farmasi pada School of Pharmaceutical Sciences USM tersebut terbagi dalam fisiologi, farmakologi, teknologi farmasi, kimia farmasi, farmasi klinik, serta farmasi sosial dan administrasi.
Dekan FFM Unhan RI juga menyampaikan ucapan terima kasih karena kedatangannya di School of Pharmaceutical Sciences USM di disambut dengan baik. Dalam kesempatan tersebut Dekan FFM Unhan RI memperkenalkan Profil Unhan RI dan ruang lingkup FFM Unhan RI secara umum. Dekan FFM Unhan RI menegaskan bahwa Pendidikan Sarjana Farmasi Militer di dunia hanya ada di Universitas Pertahanan RI dengan keunikan adanya muatan militer pada kurikulum Pendidikan Sarjana Farmasi dengan proporsi sebesar 20%.
Lebih lanjut dijelakskan tentang kurikulum Pendidikan Sarjana Farmasi di FFM Unhan RI yang mengintegrasikan kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat ke dalam pembelajaran termasuk kegiatan Kadet Mahasiswa seperti Combat (Cadet on Military Basic Training). Selain itu, Unhan RI telah mendapatkan kepercayaan dari WHO untuk menjadi pusat Multi Country Training Hub for Health Emergency Operational Readiness untuk pelaksanaan training Emergency Medical Team (EMT) dan US DTRA untuk dijadikan Center of excellent for biosafety and biosecurity.
Dekan School of Pharmaceutical Sciences USM tertarik untuk meningkatkan implementasi perjanjian kerjasama yang telah ditandatangani pada Maret 2021, terutama dalam bidang tridharma perguruan tinggi, yakni pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Oleh karena itu Dekan FFM Unhan RI mengajukan program kerja sama di tahun 2023 dan masa yang akan datang antara lain, join research dan kolaborasi publikasi, visiting professor dan visiting lecturer, serta pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan dosen dan mahasiswa, student exchange, dan kesempatan bagi Dosen FFM Unhan RI melanjutkan pendidikan di USM.
Kerjasama riset tahun 2023 yang direncanakan di bidang Kimia Farmasi adalah molecular docking modelling mengenai malaria dan obesitas. Sementara untuk bidang ilmu Farmakologi, kerjasama yang akan dilakukan adalah publikasi bersama mengenai neurotoksin yang dimanfaatkan dalam pembuatan model hewan uji untuk gangguan sistem saraf pusat dengan Kadet sebagai penulis pertama. Kerjasama penelitian bidang ilmu Farmakologi adalah pengembangan model hewan uji untuk gejala putus obat.
Kunjungan akademik ini diakhiri dengan foto bersama, serta pertukaran plakat dan cinderamata. Kedua belah pihak berharap implementasi kerjasama ini dapat dilakukan secara berkelanjutan di masa mendatang.
(Humas Unhan RI).
