Banten – Kadet mahasiswa Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) bersama para Taruna dan Taruni dari Akademi TNI (Akmil, AAL, dan AAU), Akademi Kepolisian, Praja IPDN, serta Taruna Politeknik Siber dan Sandi Negara (PSSN) ikut Upacara Pembukaan Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara XLV Tahun 2025, dengan mengusung tema “Menuju Banten Maju, Adil, Merata, dan Tidak Korupsi’.Upacara tersebut dipimpin oleh Komandan Jenderal Akademi TNI, Letnan Jenderal TNI R. Sidharta Wisnu Graha, S.E., dan Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri (Kalemdiklat Polri), Komjen Pol. Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si., dengan Komandan Upacara Kolonel Arh Tri Sugiyanto, S.Sos., yang digelar di Alun-Alun Kota Serang, Provinsi Banten. Rabu (4/6).
Dalam kesempatan tersebut, amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, yang dibacakan oleh Letjen TNI R. Sidharta Wisnu Graha, S.E., menekankan bahwa Latsitarda merupakan momen strategis dalam membentuk karakter kebangsaan, memperkuat solidaritas dan sinergi antara TNI, Polri, dan lembaga pendidikan kedinasan. Penekanan diberikan pada nilai-nilai disiplin, tanggung jawab, etika, profesionalisme, keimanan, dan keselamatan selama pelaksanaan kegiatan. Ucapan apresiasi juga disampaikan kepada pemerintah daerah serta jajaran TNI dan Polri di wilayah Banten atas dukungan mereka terhadap kegiatan ini.
Sementara Amanat Kapolri, Jenderal Pol. Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si., yang dibacakan oleh Komjen Pol. Prof. Dr. Chryshnanda Dwilaksana, M.Si., menegaskan pentingnya Latsitarda sebagai wadah strategis dalam pembentukan calon pemimpin bangsa yang memiliki semangat juang dan integritas tinggi, serta mampu menjalin kedekatan dengan masyarakat dan kepekaan terhadap dinamika sosial.
Komposisi peserta Latsitarda XLV/2025 mencapai total 2.864 orang, yang terdiri atas 810 Taruna Akmil, 432 Taruna AAL, 289 Taruna AAU, 452 Taruna Akpol, 200 Praja IPDN, 95 Taruna PSSN, 203 Kadet Mahasiswa Unhan RI, serta 339 personel pengasuh dan pendukung.
Rangkaian kegiatan pembukaan ditandai dengan penyematan pita dan alat kerja secara simbolis kepada perwakilan peserta sebagai tanda dimulainya latihan secara resmi. Kegiatan Resimen Taruna Latihan (Mentarlat) dilaksanakan sebagai wujud latihan kolektif dan integratif lintas lembaga. Selain itu, kirab budaya dan kebangsaan menjadi salah satu medium awal interaksi para peserta dengan masyarakat lokal, serta mengedepankan semangat kebhinnekaan dan nasionalisme.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menjadi bagian dari latihan akhir pendidikan sebelum pelantikan para taruna dan kadet menjadi perwira TNI dan Polri oleh Presiden RI. Latihan ini juga mengasah kompetensi sosial dan kepemimpinan melalui kegiatan kemasyarakatan yang meliputi penyuluhan, riset sosial, pelatihan keterampilan, perbaikan rumah tidak layak huni, penguatan ketahanan pangan, seni budaya, serta peningkatan fasilitas umum. Semua kegiatan tersebut dirancang untuk menumbuhkan semangat integrasi dan solidaritas antarlembaga sebagai fondasi sinergi dalam pengabdian kepada negara.
Upacara ini turut dihadiri pejabat penting antara lain Gubernur Provinsi Banten Andra Soni, Gubernur Akmil Mayjen TNI Arnold Aritoteles Paplapna Ritiauw, Gubernur AAL Laksda TNI Supardi, S.E., M.B.A., CHRMP., Gubernur AAU Marsda TNI Dr. Ir. Purwoko Aji Prabowo, M.M., MDS., Kapolda Banten Irjen Pol. Suyudi Ario Seto, S.H., S.I.K., M.Si., Danpuspom TNI Mayjen TNI Nuril Purwanto, S.I.P., serta perwakilan dari Unhan RI antara lain Kepala LPPN Mayjen TNI Muslimin Fahsyah, S.E., M.Si., Kepala LPPM Dr. Herlina Juni Risma Saragih, M.Si., CIQnR., CIQaR., Dekan FFM Prof. Dr. Yahdiana Harahap, M.S., Apt., Wakil Dekan FTTP Unhan RI, Brigjen TNI Untung Wijayanto, serta Komandan Satgas Unhan RI Kolonel Marinir Sugiharto, S.H., M.H. Para pejabat Forkopimda, perwakilan akademi dan kedinasan lainnya turut berpartisipasi menunjukkan dukungan penuh terhadap agenda nasional ini.
Latsitarda XLV/2025 merepresentasikan simbol aktualisasi semangat integrasi lintas matra dan lintas lembaga. Diharapkan, kegiatan ini menjadi katalis dalam mencetak pemimpin nasional masa depan yang adaptif, kolaboratif, dan berpihak pada kepentingan rakyat. Kolaborasi nyata antara militer, kepolisian, akademisi, dan sipil yang ditunjukkan dalam upacara ini menjadi wujud harmoni dalam pengabdian serta kekuatan sosial yang berkelanjutan di tengah masyarakat Indonesia.
Setelah upacara pembukaan Latsitarda Nusantara XLV/2025, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan Kirab Taruna dari Alun-Alun menuju Stadion Maulana Yusuf sebagai bagian dari seremoni integratif dan interaktif antara para peserta dan masyarakat Kota Serang.
(Humas Unhan RI).
