Jakarta – Rektor Universitas Pertahanan RI (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI Jonni Mahroza, Ph.D., didampingi oleh Kepala Perpustakaan Nasional RI, Drs. Muhammad Syarif Bando, M.M., menyaksikan langsung penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tentang pengembangan sumber daya manusia. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Serbaguna, Lt.4 Perpustakaan Nasional RI, Jl. Medan Merdeka Selatan, No.11 Jakarta Pusat, pada Senin (27/11).
Rektor Unhan RI dalam sambutannya sangat mengapresiasi prestasi yang diraih oleh Perpustakaan Unhan RI yang berhasil meraih akreditasi “A” dari Perpustakaan Nasional RI pada Desember 2020. Prestasi ini mencerminkan komitmen Unhan RI untuk mewujudkan visi sebagai World Class Defense University yang unggul dalam bidang pertahanan dan keamanan nasional. Rektor juga menekankan pentingnya kerja sama lintas sektor dengan berbagai lembaga, baik di dalam maupun di luar negeri, guna meningkatkan 
kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dalam konteks ini, Rektor mengusulkan literasi kebangsaan berkelanjutan sebagai bentuk konkret kerja sama, yang bertujuan untuk memperkuat rasa kebangsaan generasi Indonesia menghadapi tantangan global.
Rektor Unhan RI juga mengajak insan akademisi dan civitas akademika Unhan RI untuk berpartisipasi dalam menciptakan program-program berkualitas sesuai 
dengan misi perguruan tinggi pertahanan dan keamanan nasional. Salah satu bentuk partisipasi yang diharapkan adalah memanfaatkan sumber-sumber elektronik, registrasi keanggotaan repository digital Indonesia Onesearch, dan pertukaran data koleksi perpustakaan melalui kerjasama dengan Perpustakaan Nasional RI. Upaya ini ditujukan untuk memperluas dan memperkaya informasi ilmiah relevan dengan bidang pertahanan dan keamanan nasional.
Sementara, Kepala Perpustakaan Nasional RI, dalam sambutannya menyoroti tentang transformasi perpustakaan sebagai strategi penting untuk mengubah Indonesia dari peran konsumen menjadi produsen. Beliau juga menjelaskan tentang kriteria penilaian perguruan tinggi kelas internasional yang mencakup variabel penting meliputi, penulisan buku hasil riset yang diakui secara global, fasilitas yang memadai, kualitas guru dan dosen, kebebasan akademik, manajemen pemerintahan, dan kerja sama internasional. Dengan 
merinci aspek-aspek tersebut, beliau menunjukkan bahwa peningkatan perpustakaan tidak hanya berdampak pada literasi, tetapi juga menjadi fondasi untuk mengukur kualitas institusi pendidikan. Kepala Perpustakaan Nasional RI berharap kerjasama dengan Unhan RI dan Perpusnas RI sebagai wujud peran perpustakaan dalam mendukung kemajuan bangsa dan negara melalui kontribusi yang positif dalam pengembangan sumber daya manusia dan pendidikan tinggi.
Dalam kesempatan ini Walikota Tomohon, Sulawesi Utara, Caroll Joram Azarias Senduk, S.H., yang hadir pada acara ini, juga menyampaikan aspirasinya terkait perkembangan perpustakaan di wilayahnya, sebagai langkah untuk memajukan sumber daya manusia melalui kolaborasi dengan perpustakaan nasional.
Kegiatan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dilaksanakan oleh Kepala UPA Perpustakaan Unhan RI, Nanditha Djanaka, S.T., M.M., beserta Kepala Pusat 
Pengembangan Perpustakaan Sekolah/Madrasah dan Perguruan Tinggi (PPPSMPT), Nurhadi Saputra, S.Sos., M.Si., Kepala Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Perpustakaan Nasional RI, Nurcahyo, S.S., M.Si., Kepala Pusat Data dan Informasi, Dr. Taufiq A. Gani, S.Kom., M.Eng.Sc., dan Kepala Pusat Jasa Informasi Perpustakaan dan Pengelolaan Naskah Nusantara Perpustakaan Nasional (Pusjasintara Perpusnas), Drs Agus Sutoyo M.Si.,
Dalam kesempatan ini juga dilaksanakan penyerahan secara simbolis berupa 2000 buku dan 10 unit komputer, untuk UPT Perpustakaan Unhan RI, yang diserahkan langsung oleh Kepala Perpustakaan Nasional RI kepada Rektor Unhan RI.
Kegiatan ini dihadiri oleh Pejabat Eselon I, II, dan III Unhan RI, sejumlah pejabat dari Perpustakaan Nasional RI, serta perwakilan dari kantor Walikota Tomohon.
Seluruh rangkaian kegiatan penandatanganan PKS Unhan RI dan Perpustakaan Nasional RI diakhiri dengan saling memberikan cinderamata dan diabadikan dalam Foto Bersama.
(Humas Unhan RI).
