Malang, Jawa Timur – Kontingen Karate Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) sukses menorehkan prestasi gemilang pada Kejuaraan Karate Piala Kemendagri 2025 yang digelar di GOR Ken Arok, Kabupaten Malang. Pada ajang nasional ini, tim yang terdiri dari Kadet Mahasiswa Program S-1 Unhan RI berhasil meraih 13 medali dengan rincian 4 emas, 6 perak, dan 3 perunggu. Senin (7/9)
Prestasi ini menegaskan bahwa kadet Unhan RI tidak hanya unggul dalam bidang akademik dan militer, tetapi juga mampu bersaing di dunia olahraga prestasi. Keikutsertaan mereka sejalan dengan misi Unhan RI dalam membangun integrasi antara pendidikan bela negara, pembentukan karakter, sportivitas, dan ketangguhan fisik yang berdaya saing.
Perolehan Medali per Kelas Pertandingan sebagai berikut:
A. Medali Emas (4):
1. Kumite Beregu – Kadet Aura, Kadet Rara, Kadet Gamantha
2. Kata Perorangan Antar Mahasiswa – Kadet Wahid
3. Kata Perorangan Antar Mahasiswa – Kadet Arie
4. Kumite -68 kg Antar Mahasiswa – Kadet Darmasyah
B. Medali Perak (6):
1. Kumite -68 kg Antar Mahasiswa – Kadet Richard
2. Kumite -55 kg Senior Putri – Kadet Gamantha
3. Kumite +84 kg Senior Putra – Kadet Hiqmal
4. Kumite +68 kg Antar Mahasiswa – Kadet Yobel
5. Kumite -61 kg Senior Putri – Kadet Rara
6. Kumite -68 kg Senior Putri – Kadet Aura
C. Medali Perunggu (3):
1. Kumite -75 kg Senior Putra – Kadet Yobel Manalu
2. Kumite -60 kg Senior Putra – Kadet Sri Adityanto
3. Kata Perorangan Senior Putra – Kadet Arie
Salah satu momen paling menarik terjadi pada laga Kadet Gamantha di nomor kumite -55 kg putri saat memperebutkan medali emas. Lawan yang dihadapinya sempat dua kali mendapat perawatan medis karena kelelahan berat dan hampir tidak mampu melanjutkan pertandingan. Namun, di tengah situasi itu, Gamantha masih tertinggal dua poin. Perjuangan gigihnya hingga detik akhir menjadi sorotan tersendiri, mencerminkan semangat pantang menyerah khas Kadet Mahasiswa Unhan RI.
Kontingen Karate Unhan RI dipimpin oleh Pelatih Letda Inf Agus Riyanto yang menerapkan pola latihan terpadu dengan disiplin khas militer. Latihan difokuskan pada aspek fisik, teknik, dan mental tempur. “Keberhasilan ini adalah buah dari kerja keras, kedisiplinan, serta semangat pantang menyerah para kadet. Mereka bertanding bukan hanya untuk medali, tetapi juga untuk membawa nama baik Unhan RI di tingkat nasional”.
Selain meraih medali, pencapaian ini juga memiliki makna edukatif. Para kadet belajar tentang arti sportivitas, kepercayaan diri, kepemimpinan, dan tanggung jawab. Keikutsertaan dalam kejuaraan nasional menjadi media pembelajaran yang menumbuhkan semangat bela negara melalui olahraga prestasi.
Sebagai calon pemimpin bangsa, para kadet membuktikan bahwa pendidikan pertahanan di Unhan RI bersifat holistik dengan mengembangkan intelektual, jasmani, dan karakter. Prestasi di Malang ini memperkuat komitmen Unhan RI untuk mencetak lulusan yang unggul dalam akademik, tangguh dalam militer, sehat jasmani, serta siap berkontribusi bagi pertahanan dan keamanan nasional.
(Humas Unhan RI).