Jakarta – Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI Jonni Mahroza, Ph.D., hadir sebagai pembicara dalam The 4th International Seminar and Call for Paper 2023 dengan tema “Digitalization, Innovation, Impact and Utilization in Welcoming the Demographic Bonus” yang diselenggarakan oleh Universitas 17 Agustus 1945 Jakarta (UTA’45 Jakarta). Acara ini dibuka langsung oleh Rektor UTA’45 Jakarta, J. Rajes Khana, Ph.D., bersama dengan Ketua Yayasan UTA’45 Jakarta, Drs Bambang 
Sulistomo, dan Ketua Panitia ISCP, Prof. apt. Diana Laila Ramatillah, Ph.D., di Ruang auditorium Lantai 8, Kampus UTA’45, Sunter Jakarta Utara, pada Selasa (31/10).
Kegiatan ini juga dihadiri secara daring oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A., dan beberapa pembicara pada seminar yang hadir langsung yaitu Prof Dr Habibah A. Wahab dari Universitas Sains Malaysia, Prof Huang Ying-Hua dan 
Prof Shui Shui Lim dari National Yunlin University of Science and Technology Taiwan, Prof. Christina Fiig, Ph.D., dari Aarhus University Denmark, Prof Dr John Vong, Ph.D, dari Monash University Australia, Prof Widodo S.Si, M.Si, Ph.D, Med.Sc dari Universitas Brawijaya Indonesia serta Prof Dr Situ Nur Azizah SH, M.Hum dari Universitas Negeri Surabaya.
Rektor Unhan RI dalam seminar Internasional ini membahas tentang “Pemanfaatan Bonus Demografi 
Indonesia melalui Pemasaran Digital untuk Mendukung Ekonomi Pertahanan” ( “Digitalization, Innovation, Impact and Utilization in Welcoming the Demographic Bonus”). Melalui pemaparannya menjelaskan beberapa aspek utama, meliputi Bonus Demografi Indonesia, Ekonomi Pertahanan, Pemasaran Digital di Sektor Pertahanan, Profil Digital Populasi Indonesia, dan Bonus Ekonomi, Pemasaran Digital, dan Ekonomi Pertahanan.
Bonus Demografi Indonesia mengacu pada fenomena di 
mana proporsi individu usia kerja dalam populasi lebih tinggi daripada proporsi individu non-usia kerja. Fenomena ini diperkirakan terjadi di Indonesia dari tahun 2030 hingga 2040. Bonus demografi dapat berdampak positif pada ekonomi dan kualitas sumber daya manusia jika potensinya dimanfaatkan dengan baik tetapi menjadi ancaman jika tidak dimaksimalkan.
Aspek Ekonomi Pertahanan merujuk pada kegiatan ekonomi yang terkait dengan pertahanan dan keamanan 
nasional. Pemanfaatan pemasaran digital di sektor pertahanan dapat membantu mempromosikan produk dan layanan pertahanan kepada calon pelanggan dan meningkatkan penjualan.
Pemasaran digital adalah strategi pemasaran yang menggunakan saluran digital seperti media sosial, email, mesin pencari, dan situs web untuk mempromosikan produk atau layanan. Di sektor pertahanan, pemasaran digital dapat digunakan untuk mempromosikan produk 
dan layanan pertahanan kepada calon pelanggan dan meningkatkan penjualan.
Profil digital populasi Indonesia merujuk pada karakteristik pengguna internet Indonesia seperti usia, jenis kelamin, tingkat pendidikan, tingkat pendapatan, dan perilaku online. Memahami profil digital populasi Indonesia dapat membantu bisnis menyesuaikan strategi pemasaran digital mereka untuk mencapai audiens target mereka dengan lebih efektif.
Bonus Ekonomi, Pemasaran Digital, dan Ekonomi Pertahanan adalah pendekatan konseptual untuk memanfaatkan Bonus Demografi Indonesia guna mendukung Ekonomi Pertahanan melalui pemasaran digital.
Sebelum mengakhiri pemaparannya Rektor Unhan RI mengutip pesan Presiden RI Ir. Joko Widodo yang menyatakan bahwa “Untuk mencapai Indonesia Emas 2045 dengan sukses, diperlukan eksekusi cerdas dan kepemimpinan cerdas”. Rektor Unhan RI juga berharap melalui Seminar Internasional ini, dapat memperoleh eksekusi cerdas yang dibutuhkan di masa depan.
Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Unhan RI, Laksda TNI Dr. Ir. Edy Sulistyadi, S.T., IPU., CIPA., ASEAN Eng., dan Dosen Tetap Prodi Teknologi Daya Gerak Fakultas Sains dan Teknologi Pertahanan Unhan RI, Kolonel Laut (T) Imanuel Dindin, S.T., M.Eng., M.Tr.Hanla., Ph.D., M.M.
Kegiatan ini diakhiri dengan penyerahan cinderamata dan sertifikat penghargaan oleh Rektor UTA’45 Jakarta J. Rajes Khana, Ph.D., kepada Rektor Unhan RI, yang diikuti dengan sesi foto bersama.
(Humas Unhan RI)
